SISTEM INFORMASI PELAYANAN KELURAHAN SONGGOKERTO

2.511 Kepala Keluarga

8.012 Jiwa

0341-592224

Asal - Usul Kelurahan Songgokerto

Dimasa Kerajaan Singosari konon disebelah barat kerajaan tersebut kira-kira 26 km terdapat tempat pembuatan benda pusaka yang di diami oleh seorang empu yang dikenal dengan nama Empu Supo. Di tempat itu pula akhirnya dibangun sebuah peninggalan prasejarah yaitu Candi Supo yang digunakan sebagai tempat peristirahatan para raja. Di sekitar lokasi candi itu akhirnya ditebang (babat alas) untuk didirikan sebuah desa, karena letaknya dikelilingi hutan dan dibawah gunung akhirnya desa itu dinamakan Songgoriti yang berasal dari kata Songgo = menyangga dan Riti = tanah / gunung, sehingga mempunyai arti menyangga gunung.

R.A Sutinah seorang pelarian dari kerajaan Mataram konon mendiami sebuah hutan. Karena kesaktian dan kecantikannya akhirnya R.A Sutinah dikenal dengan sebutan Mbok Rondo Kuning. Tempat yang didiami oleh Mbok Rondo Kuning tersebut akhirnya dijadikan sebuah kampung yang bernama Klumutan. Dan sampai saat ini tempat yang dulunya sebagai tempat tinggal Mbok Rondo Kuning oleh masyarakat Songgokerto dijadikan makam Mbok Rondo Kuning untuk mengenang jasa-jasanya sebagai orang yang pertama kali babat alas di Dusun Klumutan.

Selain kedua Dusun tersebut di atas terdapat pula Dusun Tambuh yang konon pada saat itu hiduplah seorang laki-laki yang juga dari Kerajaan Mataram bernama Mbah Singo Brojo. Dari sinilah asal mula Dusun Tambuh didirikan karena letaknya berada diatas Dusun Klumutan.

Seiring dengan berjalannya waktu, keturunan dari ketiga tokoh tersebut akhirnya sepakat menjadikan ketiga Dusun tersebut menjadi satu, yaitu Songgokerto yang berasal dari kata Songgo = menyangga dan Kerto = baik, sehingga mempunyai arti menyangga kebaikan.

Setelah melalui berbagai putaran jaman akhirnya Desa Songgokerto dinaikkan statusnya menjadi Kelurahan Songgokerto pada tahun 1981. Saat ini Kelurahan Songgokerto adalah batas terbarat dari wilayah Kota Batu dan merupakan salah satu sentra wisata dari Kota Batu.



GALERI